Panduan Lengkap dengan Gambar cara membuat Contact Me di blog

Panduan Lengkap dengan Gambar cara membuat Contact Me di blog

Belajar Blog Leski - Panduan Lengkap dengan Gambar cara membuat Contact Me di blog. Sudah lama sejak saya terakhir kali mengupdate postingan di blog ini. Terhitung sejak tanggal 28 Agustus 2013 sudah hampir satu setengah tahun yang lalu. Belakangan, saya memang sibuk dengan dunia nyata dan lebih fokus di blog Slashky Gitaris yang sekarang sudah memiliki views di atas 5000 per hari. Untuk menandai kembalinya saya menulis curhat di blog ini, maka saya akan mengulas bagaimana cara membuat Contact Me di blogspot. Mengapa penting membuat contact me di blog? Salah satu alasannya adalah karena ini termasuk syarat bila kalian ingin mencoba mendaftar dan di terima jadi publisher google adsense. Selain itu, contact me juga digunakan untuk membuat pernak-pernik lain seperti membuat Privacy Policy, Dislaimer, Term of Service (TOS). Tapi yang paling penting adalah agar pengunjung bisa mengirim pesan atau mengontak kita secara pribadi. Bagi blog untuk bisnis online, ini bisa jadi harga mati karena bisa-bisa di sangka penipu.

Usut punya usut, ternyata menghadirkan contact me di blog bukanlah perkara yang sulit, walaupun kenyataannya banyak blogger pemula yang mengabaikan hal ini, termasuk saya sendiri. Dulu sebelum mengerti hal ini, saya cenderung tidak ambil pusing, sehingga mungkin ini alasan mengapa blog Slashky Gitaris ditolak mendaftar di google adsense walaupun views di atas 3000 per hari kala itu. Tapi sekarang sedikit berbeda karena ketiga blog saya sudah saya lengkapi dengan artibut contact me dan blog ini sendiri saya buat persis sebelum membuat artikel ini karena saya screenshot dulu gambar-gambarnya. ^_^

Kita tidak perlu berpikir rumit karena sebenarnya blogger sudah menyediakan widget ini, sehingga daripada menggunakan aplikasi pihak ketiga, lebih baik kita menggunakan widget bawaan google. Asyik tho?  Namun, ada kekurangan dari widget ini yaitu seperti kebanyakan widget bawaan blogger yang lain adalah hanya ditempelkan pada layoutnya saja. Tapi tenang jangan berkecil hari dulu karena kita akan memodifikasi widget ini sehingga menyatu dengan template kita.

Dari pada kelamaan, berikut saya akan memandu bagaimana cara membuatnya dan untuk memudahkan langsung saya berikan screenshotnya.

1. Menambahkan Widget Formulir Kontak ( Form Contact )

Untuk menambahkan Widget Formulir kontak ini, silahkan masuk Tata letak > Tambahkan Gadget > Gadget Lainnya > Formulir kontak > Simpan (lihat gambar)

Tidak perlu merubah posisi widget ini karena tidak berpengaruh.

2. Modifikasi Widget Formulir Kontak

Lalu di bagian ini, selanjutnya kita akan memodifikasi widget bawaan ini biar menyatu dengan template kita. Masuk ke menu Template > Edit Template > gunakan ctrl+f untuk menemukan kata ContactForm > tekan Enter agar code nya terbuka. Soalnya kode ini beberapa yang tersembunyi di dalam.  

Setelah ketemu cari dan hapus kode di bawah ini ! Pastikan jangan sampai salah ya.

1.           <b:if cond='data:title != &quot;&quot;'>

2.             <h2 class='title'><data:title/></h2>

3.           </b:if>

4.           <div class='contact-form-widget'>

5.             <div class='form'>

6.               <form name='contact-form'>

7.                 <p/>

8.                 <data:contactFormNameMsg/>

9.                 <br/>

10.               <input class='contact-form-name' expr:id='data:widget.instanceId + &quot;_contact-form-name&quot;' name='name' size='30' type='text' value=''/>

11.               <p/>

12.               <data:contactFormEmailMsg/> <span style='font-weight: bolder;'>*</span>

13.               <br/>

14.               <input class='contact-form-email' expr:id='data:widget.instanceId + &quot;_contact-form-email&quot;' name='email' size='30' type='text' value=''/>

15.               <p/>

16.               <data:contactFormMessageMsg/> <span style='font-weight: bolder;'>*</span>

17.               <br/>

18.               <textarea class='contact-form-email-message' cols='25'expr:id='data:widget.instanceId + &quot;_contact-form-email-message&quot;' name='email-message' rows='5'/>

19.               <p/>

20.               <input class='contact-form-button contact-form-button-submit'expr:id='data:widget.instanceId + &quot;_contact-form-submit&quot;'expr:value='data:contactFormSendMsg' type='button'/>

21.               <p/>

22.               <div style='text-align: center; max-width: 222px; width: 100%'>

23.                 <p class='contact-form-error-message' expr:id='data:widget.instanceId + &quot;_contact-form-error-message&quot;'/>

24.                 <p class='contact-form-success-message' expr:id='data:widget.instanceId + &quot;_contact-form-success-message&quot;'/>

25.               </div>

26.             </form>

27.           </div>

28.         </div>

29.         <b:include name='quickedit'/>

Bila kurang paham, lihat gambar di bawah ini

Setelah di hapus pakai Del, Simpan Template.

3. Buat laman kontak 

Biar Contact Me muncul di blog, selanjutnya kita akan membuat laman atau page untuk Contact me. Caranya klik menu Laman > Laman Baru. Lihat gambar !

Pada bagian laman pilih html(jangan compose) lalu copy dan paste semua kode script di bawah ini.

</div><div class='widget ContactForm' id='ContactForm1'>

  <div class='contact-form-widget'>

    <div class='form'>

      <form name='contact-form'>

        <p>Name<p>

        <input class='contact-form-name' id='ContactForm1_contact-form-name' name='name' size='30' type='text' value=''/>

        <p>E-mail *</p>

        <input class='contact-form-email' id='ContactForm1_contact-form-email' name='email' size='30' type='text' value=''/>

        <p>Message *</p>

        <textarea class='contact-form-email-message' cols='25' id='ContactForm1_contact-form-email-message' name='email-message' rows='5'></textarea>

        <input class='contact-form-button contact-form-button-submit' id='ContactForm1_contact-form-submit' type='button' value='Submit'/>

        <p class='contact-form-error-message' id='ContactForm1_contact-form-error-message'></p>

        <p class='contact-form-success-message' id='ContactForm1_contact-form-success-message'></p>

      </form>

    </div>

  </div>

Kurang jelas lihat gambar berikut

Simpan dengan nama Contact Me atau Contact us, kontak kami, dll terserah kalian. Jadi dech. 

Pertanyaannya dimanakah orang bisa menemukan Contact Me ? Jawaban yang sering kita jumpai di blog-blog adalah di menu-menu header. Bagaimana cara meletakkannya? Yuk, saya pandu lagi.

4. Menambahkan contact me di Menu header

Umumnya template menyediakan menu Contact yang masih kosong, oleh karena itu kita akan mengisinya dengan Contact me yang telah kita buat. Caranya

Temukan url Contact Me yang telah kita buat, lihat gambar

Copy url nya

Masuk menu Template > Edit Tempalte > ctrl+f > Temukan 'Contact' ( biasanya berada di atas) dan Paste url tadi. Kata Contact bisa kita udah sendiri !

Simpan Template.

Buka blog dan klik menu contact, dan hasilnya adalah 

Huft... selesai sudah !

Bagaimana mudah bukan? (yang nulis artikel ngos-ngosan)

Nah, sekian dulu postingan Panduan Lengkap dengan Gambar cara membuat Contact Me di blog kali ini, semoga bermanfaat bagi kita.

Read more

Blogger wajib tahu 9 hal ini sebelum menerbitkan tulisan

Blogger wajib tahu ini sebelum menerbitkan tulisan

Halo semua, Bagaimana kabarnya pagi ini? Semoga sehat dan segar serta bersemangat. Kalau sudah semangat pasti asyik untuk membuat tulisan di blog. Tapi sebenarnya menulis di blog itu tidak boleh sembarangan lho apalagi bila ingin jadi juara di google. Kita harus mengetahui beberapa hal yang wajib kita ketahui dan lakukan. Oleh karena itu, saya ingin berbagi tips blogger kepada Anda semua tentang apa saja yang wajib kita ketahui sebelum artikel kita dipublikasikan dan dibaca oleh  banyak orang.

Nah, berikut daftar apa saja yang harus kita check ! Apakah sudah dilakukan dalam laman kerja kita atau belum.

#1 Kata kunci

Wah, kata kunci ini selalu berada di depan ya. Soalnya dari sinilah kita akan mengembangkan ide menulis kita. Berbicara kata kunci maka hal ini tidak terlepas dari 5 hal ini sekaligus untuk memaksimalkan kata kunci dalam artikel kita. 

Berikut tips untuk memaksimalkan kata kunci

• Judul harus memuat kata kunci. Ini wajib karena orang pertama kali akan melihat dari judul yang kita tulis.
• Dalam artikel, setidaknya memuat beberapa kali pengulangan kata kunci. Terkadang untuk memperjelas kata kunci ditandai dengan penebalan pada kata atau mencetak miring pada kata tersebut.
• Label seharusnya variasi dari kata kunci, misalnya belajar gitar, belajar cepat gitar, belajar gitar pemula, dsb. Jangan takut kalau label Anda memuat banyak kata bahkan konon ini perlu untuk sebuah blog baru.
• Url biasanya sesuai dengan judul sehingga pasti memuat kata kunci. Untuk lebih jelas baca penjelasan di bawah.
• Deskripsi Penelusuran, selain memuat deskripsi tentang blog juga dapat diisi seperti promo dari tulisan yang ada di blog Anda dan tentu saja dapat anda sisipkan kata kunci di dalamnya.

Semua poin di atas ada pada laman dimana kita ingin membuat sebuah artikel baru, jadi ini bukan rahasia. Untuk meriset kata kunci ini, silahkan baca cara menguasai kata kunci. 

#2 Heading Tag

Heading tag ini sangat mudah diterapkan terlebih bila template kita sudah SEO friendly. Kalau belum SEO Friendly silahkan baca cara mengedit template menjadi template SEO Friendly. Dalam postingan, caranya tidaklah susah, Anda hanya perlu mencari menu yang biasanya bertulis "normal" pada laman kerja Anda. 

Ada beberapa pilihan di sana, yaitu Heading, Subheading, Minor Heading. 
Berikut cara penerapannya :

• Gunakan Heading sebagai judul dari tulisan Anda. Jadi copy kembali tulisan Anda ke dalam lembar kerja Anda, lalu blog kalimat tersebut dan pilih menu Heading. Contohnya seperti judul postingan ini, kembali saya ulang di bawah gambar di atas.
• Gunakan Sub Heading pada sub judul Anda. Kalau pada tulisannya Anda bisa lihat pada kalimat yang di tandai dengan "#"
• Bila Anda menggunakan judul kecil di dalam sub judul Anda gunakan Minor Heading.

Fungsi Heading ini juga membantu mesin pencari untuk merayapi tulisan Anda.

#3 Link

Ada 2 jenis link yang bisa digunakan dalam artikel anda, yaitu internal link dan link keluar. Maksud dari internal link adalah Anda mengaitkan link pada kalimat tertentu dalam artikel yang sedang Anda buat dengan artikel yang telah dibuat sebelumnya. Contohnya kalimat yang saya beri warna biru di atas adalah contoh internal link. Sedangkan link keluar Anda memberi sebuah link untuk situs tertentu yang berkaitan dengan tema yang Anda bahas. Jadi link keluar ini harus relevan atau sesuai dengan tema dalam tulisan Anda. Contohnya pada postingan ini saya memberi link ke google translate. 

Usahakan untuk mencentang "Open this link in a new window" agar link yang di berikan tadi terbuka di jendela baru pada browser pengunjung. Bila Anda ingin pengunjung  betah dengan blog Anda usahakan untuk membuat minimal dua sampai tiga link internal dalam blog Anda.

#4 Tag foto

Bila Anda memasukkan foto ke dalam tulisan Anda, jangan lupa memberi tag pada foto tersebut. Mengapa? Alasannya adalah bahwa mesin pencari tidak bisa mengindeks gambar, jadi perlu diberi keterangan atau tag pada foto tersebut.

Caranya cukup klik gambar yang Anda upload, lalu cari menu properties. Tambahkan "title text" dengan judul tulisan Anda (tidak wajib harus sama dengan judul tulisan) dan isi alt text nya dengan label atau anda bisa menambahkan sendiri tag untuk foto tersebut.

#5 url yang seo friendly

Url atau uniform resource locator adalah rangkaian kata yang menunjukan lokasi sebuah dokumen di internet. Sering kali para blogger tidak memperhatikan hal ini terutama mereka yang menggunakan judul artikel yang panjang. 

Biasanya Tautan Permanen Otomatis pada blogger hanya menyediakan kata yang terbatas. Jika lebih maka akan terpotong. Url untuk judul artikel ini sendiri dengan tautan permanen otomatis adalah http://belajarblogleski.blogspot.com/2013/08/blogger-wajib-tahu-9-hal-ini-sebelum.html. Url seperti ini cukup tidak ramah karena ada yang terpotong di kata "sebelum" padahal kita punya kata penting di belakangnya. Di satu sisi, kita sangat ingin agar url kita ramah terhadap mesin pencari. Mungkin secara kasat mata ini tidak kelihatan dampaknya. Oleh karena itu, maka sebelum mempublikasikan tulisan Anda check dulu bagian ini.

Lalu bagaimana cara agar semua kata di sana bisa kita masukan ? Caranya mudah dengan memilih "Tautan permanen Khusus". Ingat pada bagian ini tiap kata di pisahkan dengan tanda "-" sehingga url saya menjadi menjadi http://belajarblogleski.blogspot.com/2013/08/Blogger-wajib-tahu-9-hal-ini-sebelum-menerbitkan-tulisan.html. 

Catatan : Artikel yang sudah terlanjur dipublikasikan tidak bisa diedit kembali urlnya.

#6 Label

Label ini berfungsi untuk menggolongkan artikel kita ke dalam kategori tertentu. Label ini juga membantu pengunjung kita untuk menemukan artikel yang serupa dengan artikel yang lain yang memiliki label yang sama. Dalam beberapa kasus, label ini bisa menjadi bagian dari breadcrumb juga. Saya rasa bagian ini tidak perlu penjelasan yang panjang karena Anda hanya perlu memberi kata-kata tertentu untuk mengisi label dan setiap katanya dipisahkan dengan tanda koma.

#7 Deskripsi Penelusuran

Deskripsi penelusuran ini memungkinkan kita memberikan deskripsi terhadap tulisan kita. Sebagian blogger ada yang mengisi form ini dengan deskripsi dari blognya sesuai dengan meta deskripsi sebagian lagi mengisi dengan gambaran singkat tentang tulisan atau postingannya pada saat itu. Apa konsekuensi bila bagian ini tidak di isi ? Terkadang pada mesin penelusuran akan memuat paragraf pertama dari tulisan kita. Jadi di sini bisa berisi kalimat ajakan untuk mengunjungi blog Anda.

#8 Manfaatkan Menu Pratinjau

Nah, sangat dianjurkan untuk melihat terlebih dahulu tulisan yang sudah Anda ketik dengan menu pratinjau. Alasannya adalah untuk melihat apakah ada kata yang salah ketik atau penempatan kata yang keliru. Selain itu, kita memposisikan diri sebagai pembaca atau pengunjung sehingga bisa melihat apakah kata atau kalimatnya sudah benar dan yang penting mudah dicerna dan dipahami. Hal ini memungkinkan Anda untuk menambahkan kembali keterangan pada bagian yang di rasa kurang dan merupakan koreksi terhadap tulisan Anda.

#9 Gunakan Google Translate

Yang terakhir ini adalah cara yang sebenarnya tidak sengaja saya temukan sendiri. Berawal dari statistik blog saya yang menunjukkan bahwa pengunjung blog bukan hanya berasal dari Indonesia saja, maka mau tidak mau tulisan yang saya gunakan harus menggunakan bahasa baku dan benar. Untuk saya menggunakan google translate sebagai media penolong. 

Dari sini, kita bisa melihat kata apa saja yang tidak bisa diterjemahkan ke dalam bahasa asing terlebih kalau bahasa blog kita menggunakan bahasa Indonesia. Pengunjung dari luar tidak bisa mengerti maksud dari tulisan kita kalau bahasa kita tidak bisa diterjemahkan. Nah, untuk itu saya sarankan untuk mengcopy semua kata dalam artikel Anda lalu coba letakkan di google translate. Nanti Anda akan melihat, kata apa saja yang tidak bisa diterjemahkan sekaligus menjadi media koreksi bagi kata yang salah ketik.

Nah, sekian dulu tips blogger kali ini, semoga bermanfaat bagi kita semua.

Jangan tutup dulu sebelum meninggalkan komentar ya, supaya saya semangat untuk menulis artikel-artikel yang lain.

Read more